Bandung, Pesantren Al-Amien Purwokerto. Pengurus Lembaga Seni Budaya Muslim Indonesia Jawa Barat, mengadakan tadarus budaya bertema "Napak Tilas Kemerdekaan RI" di halaman Gedung PWNU Jawa Barat, Sabtu (16/8) malam. Musikalisasi puisi, Karinding dan pagelaran teater tutur menjadi puncak dialog kebudayaan ini.
Dialog yang menghadirkan pengurus Lesbumi Jabar Eka Galun dan pengurus Aswaja Center Dr Ramdan Fauzi sebagai narasumber ini, digelar dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan ke-69 RI.
Lesbumi Jabar Gelar Tadarus Budaya (Sumber Gambar : Nu Online) |
Lesbumi Jabar Gelar Tadarus Budaya
Eka Galun Gemini dalam dialog ini mengatakan, nilai kebersamaan melalui media rekreatif sangat dibutuhkan.Sementara keragaman budaya yang berawal dari pelbagai etnis, suku, ras, dan bahasa di Indonesia sangat penting untuk dilestarikan sebagai identitas bangsa. Padahal masing-masing lokal mempunyai watak, karakter, dan budaya masing-masing.
Pesantren Al-Amien Purwokerto
Kemerdekaan pun perlu dimaknai secara lebih mendalam dan tidak hanya melakukan acara seremonial belaka. Karena, dalam era globalisasi sekarang negeri ini harus bisa survive dalam dunia internasional, kata Eka.Pesantren Al-Amien Purwokerto
Ia menyebut barang impor sebagai satu contoh yang melenakan banyak orang Indonesia. Ini membuat kita tak bangga dengan produk sendiri dan terlalu bersandar pada negara lain.Eka mengimbau kaum muda untuk mengekpresikan sebuah gagasan secara bebas. Sehingga cita-cita kemerdekaan tidak terhegemoni oleh kekuasaan negara lain. (Aris Prayuda/Alhafiz K)
Dari (Daerah) Nu Online: http://www.nu.or.id/post/read/53863/lesbumi-jabar-gelar-tadarus-budaya
Pesantren Al-Amien Purwokerto
EmoticonEmoticon