Selasa, 06 Maret 2012

Menyampaikan Aspirasi dengan Damai

Jakarta diguncang unjuk rasa besar-besaran pada Jumat 4 November 2016. Ini merupakan unjuk rasa jilid kedua. Sebelumnya, aksi serupa telah dilakukan dengan damai. Unjuk rasa bertema Aksi Membela Islam tersebut menuntut penanganan dugaan penistaan agama yang dilakukan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Unjuk rasa karena ketidakpuasan publik terhadap penanganan hukum terhadap kasus Ahok atas pernyataannya tentang Surat Al Maidah 51.

Unjuk rasa atau demonstrasi merupakan hak dari warga negara untuk menyampaikan pendapat. Namun berkumpulnya orang dalam jumlah banyak di satu tempat, rawan menimbulkan situasi yang tidak terkendali. Apalagi jika ada pihak-pihak tertentu yang ingin menumpang aksi tersebut untuk kepentingannya sendiri atau kelompok tertentu, seperti agenda pendirian negara khilafah.

Menyampaikan Aspirasi dengan Damai (Sumber Gambar : Nu Online)
Menyampaikan Aspirasi dengan Damai (Sumber Gambar : Nu Online)


Menyampaikan Aspirasi dengan Damai

Karena itulah PBNU menyerukan seluruh perangkat organisasinya untuk tidak ikut dalam aksi tersebut. Ada banyak cara untuk menyampaikan aspirasi. Para tokoh NU juga memahami keresahan masyarakat tentang kasus tersebut. Dalam hal ini Rais Aam KH Maruf Amin, Ketua Umum KH Said Aqil Siroj bersama sejumlah jajaran NU lainnya sudah bertemu dengan Presiden Joko Widodo untuk menyampaikan tuntutan publik terkait penanganan kasus tersebut. Bagi NU, permintaan maaf yang sudah disampaikan Ahok harus diterima, tetapi tuntutan hukum, biarlah peradilan yang berbicara.

Pesantren Al-Amien Purwokerto

Sebagai negara hukum, maka dugaan penistaan agama tersebut harus diproses dengan baik tanpa intervensi siapa pun. Publik merasa kasus ini baru dikebut prosesnya menjelang pelaksanaan aksi 4 November ini. Biarlah para ahli hukum menilai apakah yang dilakukan Ahok benar atau sebaliknya. Di kalangan umat Islam sendiri juga masih banyak tafsir atas pernyataan yang disampaikan Ahok tersebut, ada yang menganggap menistakan Islam, ada yang sekadar menyinggung, tetapi ada yang menganggapnya biasa saja. Karena itu, dari proses hukum dan hasilnya juga harus dihormati. Jika Ahok dinyatakan bersalah, maka harus dihormati, tetapi jika diputuskan tidak bersalah, juga harus dihormati.

Demonstrasi kali ini mengandung banyak nuansa, apalagi menjelang pelaksanaan pilkada 2017. Tak dapat dipungkiri bahwa kepentingan politik berupa adanya pertarungan di antara para calon gubernur DKI Jakarta juga menjadi bagian dari aksi ini. Banyak yang berkepentingan agar Ahok, petahana yang masih populer ini dan kemudian diusung lagi oleh beberapa partai politik untuk maju lagi ini memiliki peluang untuk memenangkan pemilu. Berbagai cara digunakan untuk menurunkan popularitasnya.

Pesantren Al-Amien Purwokerto

Aparat keamanan, dalam hal ini harus mampu memastikan keamanan warga dari kemungkinan-kemungkinan buruk yang mungkin terjadi. Yang berdemo silahkan berdemo, tetapi aktivitas masyarakat lainnya juga harus berjalan dengan lancar. Masing-masing memiliki kepentingan yang harus dihormati. Mereka yang beraktivitas untuk mencari nafkah bagi keluarga di rumah juga menjalankan ajaran agama sehingga kegiatan mereka tidak boleh terganggu para pendemo.

Pada akhirnya, semua harus dibuktikan Jumat ini, apakah umat Islam juga mampu berperilaku baik dalam menyampaikan aspirasinya. Jangan sampai kita menuntut dihapuskannya keburukan, tetapi upaya yang dilakukan menggunakan cara-cara yang juga buruk. Umat Islam Indonesia dikenal menunjung tinggi kedamaian ini harus mampu menunjukkan bahwa sikap tersebut terus dipegang, dalam kondisi apa pun, termasuk saat meminta keadilan. (Mukafi Niam)

Dari (Risalah Redaksi) Nu Online: http://www.nu.or.id/post/read/72655/menyampaikan-aspirasi-dengan-damai

Pesantren Al-Amien Purwokerto

Menyajikan informasi secara lugas dan berimbang, disertai data-data yang akurat dan terpercaya.


EmoticonEmoticon

Nonaktifkan Adblock Anda

Perlu anda ketahui bahwa pemilik situs Pesantren Al-Amien Purwokerto sangat membenci AdBlock dikarenakan iklan adalah satu-satunya penghasilan yang didapatkan oleh pemilik Pesantren Al-Amien Purwokerto. Oleh karena itu silahkan nonaktifkan extensi AdBlock anda untuk dapat mengakses situs ini.

Fitur Yang Tidak Dapat Dibuka Ketika Menggunakan AdBlock

  1. 1. Artikel
  2. 2. Video
  3. 3. Gambar
  4. 4. dll

Silahkan nonaktifkan terlebih dahulu Adblocker anda atau menggunakan browser lain untuk dapat menikmati fasilitas dan membaca tulisan Pesantren Al-Amien Purwokerto dengan nyaman.


Nonaktifkan Adblock