Pesantren Al-Amien Purwokerto - Semalam ada yang bertanya dari Banyuwangi begini: "Kami yang di bawah bingung, itu salawat Nariyah tapi isinya doa, mestinya salawat itu dipisah dengan doa. Salawat ya salawat saja. Jangan dicampur dengan doa. Saya ini orang NU tapi tidak mengamalkan Nariyah".
Saya kemudian menjawab pertanyaan tersebut dengan atsar berikut ini:
Doa dalam Shalawat Nariyah - Pesantren Al-Amien Purwokerto |
Doa dalam Shalawat Nariyah
ﻋﻦ ﻋﻠﻲ - ﻳﻌﻨﻲ اﺑﻦ ﺃﺑﻲ ﻃﺎﻟﺐ - ﻗﺎﻝ: ﻛﻞ ﺩﻋﺎء ﻣﺤﺠﻮﺏ ﺣﺘﻰ ﻳﺼﻠﻰ ﻋﻠﻰ ﻣﺤﻤﺪ - ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ - ﻭﺁﻝ ﻣﺤﻤﺪ. ﺭﻭاﻩ اﻟﻄﺒﺮاﻧﻲ ﻓﻲ اﻷﻭﺳﻂ، ﻭﺭﺟﺎﻟﻪ ﺛﻘﺎﺕ.ﻭﻗﺪ ﺗﻘﺪﻡ ﻓﻲ ﺃﻭﻝ اﻟﺒﺎﺏ ﻗﺒﻞ ﻫﺬا ﺣﺪﻳﺚ اﺑﻦ ﻣﺴﻌﻮﺩ، ﻭﻫﻮ ﺣﺪﻳﺚ ﺟﻴﺪ، ﻭﺣﺪﻳﺚ ﺟﺎﺑﺮ، ﻭﺣﺪﻳﺚ ﻓﻀﺎﻟﺔ ﺑﻦ ﻋﺒﻴﺪ.
Ali bin Abi Thalib berkata: "Setiap doa akan terhalang hingga dibacakan salawat kepada Nabi Muhammad shalla Allahu alaihi wa sallama dan keluarganya."
Pesantren Al-Amien Purwokerto
(Riwayat Thabrani dalam al-Ausath, para perawinya terpercaya. Telah disampaikan di awal bab sebelum riwayat ini sebuah hadis Ibnu Masud, hadis bagus, hadis Jabir dan Hadis Fudlalah bin Ubaid [Majma' Zawaid])Pesantren Al-Amien Purwokerto
Dengan demikian, doa yang diawali dengan salawat akan lebih besar peluang dikabulkan oleh Allah. Selain itu, arti sholawat sendiri juga menunjukkan makna doa. Terimakasih. [Pesantren Al-Amien Purwokerto]Ma'ruf Khozin, narasumber Hujjah Aswaja TV9
Dari : http://www.dutaislam.com/2016/09/doa-dalam-shalawat-nariyah.html
EmoticonEmoticon